Backpaker Hemat ke Bali [Part 3] : Beautifully of Nusa Penida

Tujuan utama ke Bali sebenenya kesini; Nusa Penida. Pulau yang terletak di sebelah tenggara pulau Bali yang dipisahkan oleh selat Badung sangat wajib dikunjungi.


Pemberangkatan dari Sanur ke Pelabuhan membutuhkan waktu ± 45 menit dengan menggunakan speed boat. Sesampainya disana, kami menghubungi penginapan yang sudah kita pesan sebelumnya. Kami menginap di Edy Guest House tepatnya di Jl. Kutampi Beach, Kutampi Village, Nusa Penida, Klungkung – Bali. Penginapannya Bali bangeeet, murah idr 150/night, kita bebas masak disitu dan ada sewa motornya sekalian idr 70k/day. Contact me ya kalo mau nginep disitu. ^^

Hari pertama di Nusa Penida, kami langsung cus ke Atuh Beach. Disana internet mati ti ti ti. Jadi jangan malu bertanya ya, dan jangan males baca petunjuk arah. Dari penginapan menuju Atuh Beach sebenernya Cuma sejam doang, tapi karena medannya yang buat kita harus hati-hati bangetlah yang bikin lama. But, verry worth it guys. Kalian harus kesana!
Di Atuh Beach kita harus ngeluarin duit idr 5k buat parkir, 5k buat ke rumah pohon dan 10k buat minum kelapa muda ditemani pemandangan Atuh yang luar biasa kerennya! Tapi inget! Di Bali jangan sampai nyampah berupa barang bekas ataupun perkataan ya J



Malemnya berhubung Nusa Penida termasuk pulau yang pelosok, jangan harap ada pub ataupun caffe yang rame ya. Karena yang ada Cuma suara gamelan dan deburan ombak doang. Jauh-jauh deh dari pikiran bahwasanya Nusa Penida 11 – 12 sama Kuta.
latihan untuk persiapan Galungan

Hari kedua kami ke Broken Beach dan Angel’s Billabong. Sama halnya dengan medan ke Atuh Beach, jalanan belum di aspal, tanah yang gersang dan ngga ada sinyal. Tips jika explore ke daerah yang ngga ada sinyal Cuma dua; jangan males baca petunjuk arah dan tanya!
Masuk ke area tersebut kami harus mengeluarkan biaya idr 5k doaaaang. Semua yang di Nusa Penida masih sangat jauh dari batas normal. Kami pikir jika masuk satu kawasan bisa sampai ngeluarin idr 20k atau berapa, kenyataannya segitu doang. Murah meriah, bukan?
jalanan yang belum beraspal
Karena perjalanan kami pagi, sesampainya disana kami bebas berfoto-ria tanpa dapet bocor dari wisatawan lain. Namun sayang banget, karena air sedang pasang, kami ngga bisa mandi disekitar Angel’s Billabong. Jadi bisanya foto doang, huhu L
broken beach

broken beach

broken beach
karang angel's billabong

angel's billabong

full team

Explore Nusa Penida dalam 2 hari hanya bisa dapet 3 objek saja, karena ketidaktahuan medan perjalanan dan banyak lainnya. Syukuri saja J
Pukul 15:00 WITA kami harus siap di pelabuhan untuk kembali ke Sanur. Speed boat yang akan membawa kami sudah siap, dan dengan berat hati kami kembali ke Bali dengan gosong dari kaki sampai muka^^
Pukul 04:15 WITA kami sampai Sanur dengan selamat. Masih dengan memanfaatkan Grab yang sedang promo, maka kami harus berjalan beberapa meter menjauh dari pelabuhan. Karena driver Grab ngga ada yang berani ambil penumpang dalem pelabuhan, bisa-bisa mobilnya dilemparin kelapa bekas kali x)
udah mirip sama aspal kan, warna kulitnya? xixi

Dengan mengendarai Grab, kami beli oleh-oleh di Karang Kurnia. Tandingannya Krisna niiih tapi harganya lebih miring. Karang Kurnia ada 2, namun yang kami kunjungi ada di Jl. Gatsu Barat no.303 Denpasar – Bali. Setelah itu, kami berempat berpisah. Saya bersama Mba Iyas stay lebih lama lagi di Bali dan Bagus bersama Dea pulang lebih duluan.

Ada 2 alternatif jika readers pengen pulang hemat dan lumayan capek atau pulang agak mahalan dikit tapi cepet sampai.
1.       Naik kereta Sri Tanjung
Seperti hari pertama namun stepnya dibalik, yaitu; ke terminal Ubung naik Grab atau lainnya, kemudian cari bus Damri idr 60k, naik kapal idr 6k, lalu nunggu stasiunnya buka dan naiklah KA Sri Tanjung idr 94k (Banyuwangi – Jogja).
2.       Pesawat tapi cari tiket promo

Jajan di Bali ngga melulu tentang ngeluarin duit banyak kok. Yang kemaren kami coba selain KFC tentunya, yaitu nasi jinggo idr 4k dan minuman dingin CK idr 6k.



Sekian cerita perjalanan hemat explore Bali yang kami lalui. Semoga bermanfaat bagi para readers yang memiliki niatan jalan ke Bali yaaaJ
at Ngurah Rai International Airport

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tutor Nggawe Sesorah

CONTOH HASIL LAPORAN OBSERVASI PENDIDIKAN PANCASILA

Jegingger—novel Bekisar Merah dalam Bahasa Jawa dialek Banyumasan, Ahmad Tohari.